Blangpidie – Menghadapi musim kering pada tahun 2012 dan untuk menanggulangi kekurangan air pada tahun ini, sehingga Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas pertanian dan peternakan merencanakan menanam kedelai, setelah panen padi.
Untuk itu pemerintah daerah dan dinas terkait sudah menyiapkan benih sebanyak 548 ton benih kedelai, diperkirakan lahan untuk menanam kedelai pada tahun ini mencapai 13.000 hektar yang tersebar di Sembilan kecamatan dalam wilayah Abdya.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Abdya H Zainuddin SP, Senin (19/3), pada temu ramah dan sosialisasi pengembangan kedelai di Kabupaten Abdya yang diadakan dikomplek bangunan kantor camat Desa Keude Paya Kecamatan Blangpidie, dengan para kelompok tani, para petani, Kejruen Blang dan lainnya yang ikut hadir pada acara tersebut.
Menurutnya, penanaman kacang kedelai akan dimulai pada April 2012 dan diperkirakan akan panen pada musim kemarau yaitu Juli dan Agustus. Namun, dengan keadaan petani padi yang belum selesai panen, bisa saja akan ada perubahan waktu dan kita akan bangun terus kekompakan dengan berbagai pihak demi sukses pogram ini.
Bupati Abdya Akmal Ibrahim SH dalam sambutannya kembali menjelaskan, bahwa Kabupaten Abdya sudah berhasil mengembangkan pola SRI atau yang lebih dikenal dengan pogram Acong (adu carong). Namun, itu saja belum cukup, masih ada pogram lain yang mesti dikerjakan.
Ia menambahkan, pogram tersebut adalah pengembangan kacang kedelai yang mempunyai manfaat cukup besar dalam pembentukan hara tanah yang nantinya juga akan dimanfaatkan untuk menanam padi kembali. Kepada masyarakat tani ia berharap untuk mampu memanfaatkan situasi yang ada seperti sekarang ini. (AS/andalas)
Belum ada komentar