Jakarta — Setelah melalui tahap seleksi selama dua bulan sejak 15 Mei 2012 hingga 15 Juli 2012, Ambar Sari Dewi akhirnya terpilih sebagai Google Policy Research Fellow pertama dari Indonesia.
Ambar, dosen prodi sosiologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, bertarung dengan lebih dari 60 kandidat akademisi se-Indonesia. Ambar sukses meyakinkan panel tim seleksi bahwa proposalnya layak diganjar hibah dana riset sebesar USD 7.500 dari Google.
Ambar yang sehari-hari juga aktif sebagai Koordinator Litbang Radio Komunitas Angkringan FM di desa Timbulharjo, Sewon – Bantul tersebut mengajukan proposal penelitian tentang ‘Teknologi Informasi dan Komunikasi bagi Perempuan Pegiat UKM di Pedesaan’.
Adapun proposal penelitiannya tersebut dapat diunduh di http://ictwatch.com. Bertindak sebagai panel tim seleksi adalah Dr Yanuar Nugroho (Akademisi), Heru Tjatur (Praktisi TI), Shita Laksmi (Pegiat Sosial) dan Yogi Nugraha (Praktisi Media).
Untuk selanjutnya Ambar akan melakukan penelitian selama 10 minggu sesuai dengan topik yang diajukannya, dengan bertempat dan/atau berkoordinasi di/kepada ICT Watch sebagai mitra penyelenggara Google Policy Research Fellowship di Indonesia.
Google Policy Research Fellowship ini pada intinya memberikan kesempatan bagi akademisi/peneliti di Indonesia yang tertarik mengembangkan penelitiannya tentang manfaat dan/atau dampak teknologi informasi dan komunikasi bagi masyarakat.
Google Policy Research Fellowship sudah dijalankan di banyak negara, dengan mitra penyelenggara yang ternama seperti Creative Commons, Electronic Frontier Foundation dan Citizen Lab. (detik.com)
Belum ada komentar