SETELAH merampungkan proses reorganisasi, seluruh organisasi mahasiswa (ormawa) Institut Agama Islam (IAI) Almuslim Aceh secara resmi dilantik Sabtu, 31 Desember 2022 di Auditorium Tgk Chik Abdurrahman, Kampus Paya Lipah.
Prosesi pelantikan pengurus ormawa IAI Almuslim Aceh periode 2022-2024 tersebut menjadi lembaran baru perjalanan ormawa, dimana kepengurusan yang dilantik ini terdiri dari pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) tingkat institut, BEM tingkat fakultas, Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) hingga dengan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM).
Rektor IAI Almuslim Aceh yang diwakili Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Anwar Ebtadi MA, secara langsung melantik Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa BEM IAI Almuslim Aceh yakni diberikan amanah kepada Teuku Muhshalmina dan Muksalmina.
“Kehadiran organisasi mahasiswa (ormawa) bukan hanya sekedar kegiatan ekstrakurikuler, namun dibutuhkan untuk membekali mahasiswa agar memiliki kemampuan lebih kedepannya. Kita mau mahasiswa tidak hanya aktif di dalam kampus, tapi juga berguna bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” sebut Ebtadi dalam sambutannya.
Ia juga mengingatkan, bahwa dalam ormawa pentingnya melakukan sebuah inovasi dan kreatifitas di era revolusi industri 4.0. Menurutnya, cara-cara lama yang sudah tidak lagi bisa diadopsi, tinggalkan dan lakukan gerakan yang lebih berdampak secara signifikan bagi kepentingan organisasi.
“Ormawa yang telah dilantaik hari ini harus jadi barometer baru bagi perkembangan kampus, munculkan inovasi dan kreatifitas karena arus perubahan yang terjadi di era 4.0 begitu tcepat, kalian harus lakukan gerakan yang punya dampak bagi kampus atau civitas akademika dan juga berkembangnya organisasi, jangan sungkan untuk bertanya kepada siapapun untuk belajar,” ujarnya.
Ketua Pembina Yayasan Almuslim Peusangan, Rusyidi Mukhtar SSos yang juga turut hadir dalam prosesi pelantikan, mengatakan, agar pengurus ormawa Kampus Paya Lipah kedepan bisa terus menggembleng sikap kepemimpinan.
“Bahwa kompetensi yang harus dimiliki oleh seluruh mahasiswa dalam menjalankan kepemimpinan berupa kolaborasi dan komunikasi sangat penting bagi organisasi mahasiswa, karena lewat itulah dapat saling bekerja sama dan bertukar informasi untuk mencapai tujuan bersama dan pastinya disaat-saat melakukan kegiatan yang berdampak secara luas baik bagi kampus dan juga masyarakat,” sebut Ketua DPRK Bireuen tersebut.
Bangun Persatuan dan Kekompokan Tim
Usai dilantik, Presiden Mahasiswa BEM IAI Almuslim Aceh, Teuku Muhshalmina mengatakan akan mengemban amanah ini dengan baik dan kedepannya akan lebih mengedepankan persatuan dan kekompakan dalam organisasi.
“Mari kedepan kita bangun kembali kepercayaan mahasiswa kepada BEM IAI Almuslim Aceh ini. Bersama-sama kita berkarya yang lebih baik untuk BEM dan kampus kita tercinta,” sebut Bang T, panggilan akrab mahasiwa semester 5 tersebut.
Bang T juga menyebutkan, persatuan dan kekompakan dalam tim itu sangat penting untuk melahirkan karya kedepan yang bisa bermanfaat bagi orang lain.
“Jadilah patriot pahlawan mahasiswa tanpa tanda jasa. Marilah bersama-sama berjuang kawan,” tutur Bang T.
Adapun jabatan-jabatan yang dilantik dalam prosesi tersebut, yakni Gubernur dan Wakil Gubernur masing-masing fakultas terdiri dari Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam. Juga Bupati dan Wakil Bupati HMP Pendidikan Agama Islam (PAI), HMP Manajemen Pendidikan Islam (MPI), HMP Pendidikan Bahasa Arab (PBA), HMP Ekonomi Syariah (ES) serta HMP Hukum Keluarga Islam (HKI), serta Kepala Dinas yang berkecimpung dibawahnya.
Belum ada komentar