Pekanbaru — Rumah Sakit Pekanbaru Medical Centre (PMC) yang berada di Jalan Lembaga Pemasyarakatan Nomor 25 Pekanbaru kembali menunjukkan keperduliannya terhadap golongan masyarakat yang tidak mampu.
Cerita ini bermula ketika seorang mahasiswa menuliskan kisah yang dialami Zaitun(62) di media dan dibaca oleh pihak PMC. Zaitun, warga Desa Gemilang Kecamatan Batang Tuaka Kabupaten Indragiri Hilir mengalami pertumbuhan Tumor di organ kewanitaannya. Ia mengalami keluhan sejak tiga tahun lalu. Namun karena tidak punya biaya untuk berobat, tumor tersebut terus membesar dan mengalami pertumbuhan yang luar biasa sejak empat bulan belakangan.
Untuk mengurangi beban yang dirasakannya, Ibu satu anak ini mencoba pengobatan alternatif maupun kerumah sakit umum terdekat. Namun, hasil yang didapat tidak seperti yang diinginkannya. Bukan kesembuhan yang di perolehnya, tumor tersebut semakin hari semakin membesar layaknya orang tengah mengandung.
“Ketika itu, ada seorang mahasiswa yang memuat kisah ibu Zaitun di sebuah media. Dan kebetulan apa yang dialami ibu Zaitun dibaca oleh Prof. Dr K. Suheimi SpOG (K) lalu menghubungi kami untuk mengontak dan mengajak ibu Zaitun berobat disini. Kami langsung bertindak cepat dan menghubungi Hafis (27) seorang warga Desa Gemilang yang ikut mengantarkan Zaitun. Hafis menggalang dana bersama masyarakat setempat untuk membawanya ke RS PMC, “tutur Adrianis mewakili pihak PMC Kepada riauterkinicom, Kamis(22/11/12).
Setiba di RS Pekanbaru, dokter menyarankan agar segera melakukan operasi karena tumornya sudah dan mengganggu organ lain didalam tubuhnya. Dipimpin oleh Dr. Ihsan Suhaeimi Spog, tim dokter yang terdiri Dr. Jon madi SpO(K), Prof. Dr K. Suheimi SpOG (K), Dr. Purnomo SpAn, dan Dr. Ferbilla Harmaini SpPD sukses mengangkat tumor seberat 25 kg pada hari Kamis tanggal 22 Nopember 2012 setelah melakukan operasi lebih kurang 2 jam sejak pukul 11.00 WIB hingga 13.00 WIB.
“Alhamdulillah operasi berjalan lancar. Saat ini pasien belum siuman karena masih dalam pengaruh obat bius sisa operasi, “tukas Dr. Ikhsan Suheimi SpOG selaku ketua tim dokter yang melakukan operasi.
Dijelaskan, penyakit bernama latin Kista Ovarium Permagna itu sudah tumbuh terlalu besar dan akibatnya pasien mengalami gangguan dalam beraktifitas sehari-hari. “Tumor seberat 25 kg ini akan segera dilakukan diagnosa secara intensif guna mengetahui jenis jinak atau ganas, “imbuhnya.
Adrianis kembali menyebutkan, seluruh biaya operasi pasien ditanggung secara penuh oleh RS PMC mulai dari operasi hingga biaya perawatan medis selama di Pekanbaru sebagai bagian dari program kepedulian sosial. Sebelumnya RS PMC juga berhasil menerapkan program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Jaminan Persalinan (Jampersal) untuk masyarakat umum yang tidak mampu.
“Ini menjadi kasus kesepuluh selama program kepedulian sosial ini kami gulirkan. Bagi masyarakat yang belum tahu program ini, silakan datang ke tempat kami. Akan kami layani dengan sepenuh hati, “pungkasnya sumringah. (riauterkini.com)
Belum ada komentar