SEBANYAK 15 mahasiswa Institut Agama Islam (IAI) Almuslim Aceh kembali diberangkatkan ke Malayasia dalam rangka mengikuti On the Job Training (OJT) dan juga praktek atau latihan di industri Malaysia.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor IAI Almuslim Aceh Dr Nazaruddin MA saat melepaskan keberangkatan mereka, Jumat, 29 September 2023 di Kampus Paya Lipah.
“Kami meminta para mahasiswa dapat menampilkan kerterampilannya semaksimal mungkin, boleh jadi diterima sebagai guru disana, etika dan budaya kita harus dapat di jaga betul,” pesannya.
OJT dan juga latihan industri kali ini, sebut Nazaruddin merupakan gelombang kedua yang terdiri dari mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) dan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) yang nantinya akan ditempatkan di Maahad Tahfiz Kiblah Selangor, Malaysia.
“IAI Almuslim Aceh terus melakukan upaya-upaya untuk perbaikan kualitas lulusan sebagaimana tuntutan standar pendidikan nasional,” tuturnya yang didampingi oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerja sama Anwar Ebtadi MA.
Ebtadi menambah, dari 15 mahasiswa yang diberangkatkan, delapan orang diantaranya merupakan hafidz.
“Pihak Maahad Tahfiz Kiblah dalam balasan suratnya nomor MTK/ADM/2023(3) menyatakan siap menerima delegasi dari IAI Almuslim Aceh untuk ditempatkan disana, mereka juga menyediakan akomodasi bagi mahasiswa yang melakukan praktek industri,” kata Ebtadi.
Dalam kesempatan tersebut, Ebtadi juga berharap dukungan dari seluruh masyarakat agar pembenahan kualitas para lulusan, sehingga kedepan bisa membuka peluang kerja melalui jalur pendidikan.
“Makanya kita terus melakukan kerja sama dengan berbagai mitra untuk meningkatkan kualitas lulusan dan juga bagi pengembangan tri dharma perguruan tinggi.” tutup Ebtadi.
Dalam pengantaran mahasiswa kali ini didampingi juga oleh Dekan Fakultas Syariah Malik Adharsyah Lc MA yang juga Direktur Lembaga Tahsinul Quran (LTQ) IAI Almuslim Aceh serta Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Arab Hendri Julian MEd yang juga Direktur International Linguistic Center (ILC) IAI Almuslim Aceh.
Belum ada komentar