Aceh Besar – Sedikitnya lima orang terluka dalam kontak tembak antara aparat Brimob didukung tim anti teror dengan kelompok bersenjata di kawasan kemukiman Lamkeubeu, Kecamatan Seulimuem Kabupaten Aceh Besa.
Seperti yang diberitakan Antara, dari desa Meunasah Tunong, Seulimuem Aceh Besar, Kamis, ambulans hilir mudik dari lokasi pengepungan melintas dengan kecepatan tinggi menuju ke luar desa.
Ambulans polisi pertama kali keluar sekitar pukul 17.30 WIB, terlihat sejumlah aparat Brimob di dalam ambulans. Dengan kecepatan tinggi melintas di jalan desa dengan menghidupkan rotator dan sirine.
Selang beberapa saat kemudian, mobil double kabin polisi bak terbuka juga melintas dan membawa sejumlah aparat Brimob di dalamnya. Di mobil tersebut sepintas terlihat sesosok tubuh yang terbaring mengenakan sepatu PDL warna hitam.
Belum diketahui pasti apakah korban terluka itu dari pihak Brimob ataupun dari pihak kelompok bersenjata yang sedang kontak tembak di kawasan gunung Seulawah itu.
Kontak tembak berlangsung antara Brimob dan tim anti teror dengan kelompok bersenjata yang diduga berjumlah 20 orang sejak sekitar pukul 14.00 WIB.
Suara rentetan senjata terdengar hingga jarak sekitar tiga kilometer dari lokasi pengepungan yaitu di tempat para wartawan berkumpul di desa Meunasah Tunong karena tidak diizinkan mendekat ke lokasi.
Aksi tersebut terkait pengepungan yang dilakukan aparat kepolisian di desa itu karena diduga menjadi tempat pelarian jaringan kelompok bersenjata dari pegunungan Jalin, Jantho kabupaten Aceh Besar yang diburu sejak 22 Februari lalu.
Saat melintas di jalan Medan-Banda Aceh tepatnya di depan Puskemas Seulimuem terlihat ambulans polisi menurunkan korban. Selain ambulans polisi juga terlihat ambulans unit dan umum lainnya.
Di sekitar puskesmas terlihat warga berkumpul menyaksikan keramaian tersebut, begitu juga dengan pengendara kendaraan bermotor yang melintas penasaran menghentikan kendaraannya di sekitar puskesmas.
Puskesmas mobil unit dan lainnya terlihat bersiaga di depan pintu puskesmas dan tampak polisi membopong sesosok tubuh dan memasukkan ke dalam ambulans.
Sementara itu satu unit ambulans lainnya terlihat masuk ke halaman puskesmas dan menurunkan korban lainnya. Sedangkan ambulans mobil unit itu langsung bergerak menuju Kota Banda Aceh. Kemungkinan korban tembak itu dirujuk ke salah satu rumah sakit di Banda Aceh.(*)
(Antaranews)
apa misi nya teroris di aceh,,,yg kni sdang d buru brimob brsama desus 88…