Bireuen – Polres Bireuen masih menunggu hasil uji Laboratorium Forensik guna mengungkap pembunuhan pengumpul julo-julo, warga Geudong-Geudong, Kota Juang, Bireuen, medio April lalu.
“Beberapa barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian sudah dibawa ke Laboratorium Forensik di Medan untuk diteliti. Hasilnya masih ditunggu,” ujar Kapolres Bireuen AKBP T Saladin SH didampingi Kasatrreskrim AKP Khairul Saleh di Mapolres setempat, Senin (3/5/2010).
Korban Rosmanidar, 52, dikenal sebagai pengumpul arisan, ditemukan tewas di rumahnya Minggu (25/4/2010) sekira pukul 20.00 WIB, dengan kondisi mengenaskan. Ia diduga korban perampokan yang disertai pembunuhan.
Ketika ditanya barang bukti yang sedang diuji forensik, Saladin enggan menjelaskan. Ia berdalih belum bisa menyebutkan demi lancarnya proses penyelidikan.
Saladin mengatakan sejauh ini sudah delapan saksi telah dimintai keterangan. Namun, sejauh ini motif pembunuhan itu belum diketahui. Dari keterangan saksi-saksi tersebut, tidak seorang pun mengarah kepada pelaku.
Menjawab Wartawan apa kemungkinan motif, sehingga korban dihabisi pelaku, Saladin mengatakan belum mengetahui kenapa korban dibunuh. Apalagi, sejumlah perhiasan milik korban tidak ada yang hilang. “Motif pembunuhan sejauh ini masih kabur,” katanya.(*/ha/del)
Belum ada komentar