KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyiapkan sistem Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) secara gratis dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2014 dengan jalur ujian tertulis berbiaya pendaftaran. SNMPTN diikuti 62 PTN sedangkan SBMPTN diikuti 64 PTN di Indonesia.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhammad Nuh, mengatakan, sekitar 460 ribu pendaftar diperkirakan akan masuk melalui jalur SNMPTN secara gratis berdasarkan prestasi akademik. Hasil nilai ujian nasional (UN) dan prestasi lainnya menjadi pendukung persyaratan mengikuti program ini.
“SNMPTN itu bobotnya 40 persen dari total kursi yang disiapkan. Prestasi akademik dan prestasi-prestasi yang lain termasuk UN dipakai dalam menentukan penerimaan,” kata Nuh usai peluncuran program SBMPTN 2014 di Jakarta, Jumat (21/3/2014).
Nuh mengatakan SBMPTN merupakan sistem seleksi ujian tertulis dengan biaya pendaftran. Sebelumnya, biaya pendaftaran jalur Saintek (Sain dan Teknologi) dan Soshum (Sosial dan Humaniora) sebesar Rp175 ribu, dan Campuran yakni Rp200 ribu. Kini, biaya pendaftaran untuk kedua jalur hanya Rp100 ribu, lantaran disubsidi oleh Kemdikbud. “SBMPTN itu bobot kapasitas 30 persen itu yang tulis tes potensi akademik sama tes potensi terkait bidang,” terangnya.
Pendaftaran SNMPTN mulai 17 Februari hingga 31 Maret 2014 yang diawali dengan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) 6 Januari-6 Maret oleh masing-masing sekolah. Sementara proses seleksi dilakukan pada 1 April-26 Mei. Hasil seleksi akan diumumkan pada 27 Mei, dan pendaftaran ulang di PTN masing-masing bagi yang lulus pada 17 Juni, bersamaan dengan pelaksanaan ujian tertulis SBMPTN 2014
Sementara itu, Ketua Panitia Nasional SBMPTN 2014, Ganjar Kurnia, mengatakan, pendaftaran SBMPTN dimulai 12 Mei-6 Juni. Ujian tertulis dilaksanakan pada 17 Juni dan ujian keterampilan pada 18-19 Juni. Sedangkan pengolahan data dan seleksi pada 20 Juni-15 Juli serta pengumuman hasil seleksi pada 16 Juli. SBMPTN juga membuka kesempatan bagi siswa yang lulus UN 2012 dan 2013 untuk ikut seleksi bersama. “Untuk tata cara pendaftaran dan pendaftaran online dapat dilakukan di laman http://www.sbmptn.or.id (pendaftaran SBMPTN),” katanya.
Selain online, pendaftaran juga dapat dilakukan di Plaza Telkom dan PT Pos di seluruh Indonesia. Kemudahan lainnya, siswa dapat mendaftar terlebih dahulu hingga selesai lalu membayar ke bank yang bekerjasama dengan PTN tersebut. Dia menambahkan, SBMPTN diikuti 64 PTN di Indonesia, karena terdapat dua PTN yang tidak ikut SNMPTN. Dua PTN tersebut yakni IAIN Palembang dan UIN Aceh.
Menurutnya, keuntungan yang didapat siswa melalui sistem tersebut yakni lebih efisien, murah, dan fleksibel karena tidak ada sistem rayon. “Keuntungan SBMPTN ialah mencari dan menjaring calon mahasiswa yang diprediksi mampu menyelesaikan studi di PTN dengan baik,” pungkasnya. (harianterbit)
Belum ada komentar