Jakarta — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima Gubernur Nangroe Aceh Darussalam Zaini Abdullah dan Wakil Gubernur Muzakir Manaf di Kantor Presiden di Jakarta, Senin (23/07).
Presiden dalam pengantarnya memberikan selamat kepada keduanya yang terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur di Aceh dalam Pilkada yang di gelar April lalu.
Dalam pengantarnya, Presiden juga mengungkapkan harapannya agar Gubernur dan Wakil Gubernur bekerja sepenuh tenaga untuk membangun dan menyejahterakan rakyat Aceh.
“Tugas kewajiban gubernur dan wakil gubernur memajukan Aceh pertama memajukan baik itu di tingkat kesejahteraan rakyatnya, situasi politik dan keamanannya, hukumnya, perekonomian dan sebagainya. Cek semuanya harus makin adil sejahtera,” kata Presiden.
Presiden menambahkan sebagai pemimpin, gubernur harus tangguh dan kuat dalam mengemban amanat rakyat.
“Berbeda sekali dari luar menyatakan harusnya begini harusnya begitu, mengkritik atau menyalahkan, ketika di dalam (pemerintahan) mengetahui kompleksitas permasalahan harus mencari solusi, mengambil risiko dan menjalankannya,” kata Presiden.
Sementara itu, Presiden bertemu dengan Gubernur Aceh dan Wakil Gubernur kurang lebih sekitar satu jam.
Presiden dalam pertemuan tersebut didampingi beberapa menteri diantaranya Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf diterima Presiden sekitar pukul 15.00 WIB. (ant)
Belum ada komentar